Rabu, 31 Oktober 2012

Etika Bisnis - Profil Perusahaan CV. Maicih

CV. Maicih merupakan perusahaan makanan ringan yang didirikan pada tahun 2010 oleh Dimas Ginanjar Merdeka atau dipanggil Bob Merdeka. Pilihan Bob untuk mendirikan usaha makanan ringan berupa kripik pedas karena kegemarannya sejak kecil terhadap cemilan kripik yang pedas. Kripik merupakan jenis cemilan yang sudah sangat dikenal dan membudaya di semua kalangan yang mudah didapatkan di warung-warung kecil hingga gerai toko besar selalu menjual kripik. Maicih itu hanyalah sosok fiktif/khayalan dari Bob Merdeka. Ia beranggapan bahwa Maicih adalah seorang nenek yang berjualan kripik pedas keliling melalui media online, seperti : @maicih atau Maicih. Sosok Maicih merupakan sebuah penggambaran seorang nenek yang sederhana, penuh kehangatan, penyuka seni budaya sunda, namun akrab pada perubahan budaya terkini. Maicih telah berganti logo sebanyak 3 kali, inilah logo Maicih yang sebenarnya :
Makna dari logo Maicih ini adalah nenek yang siap menghadapi tantangan dunia dengan tetap tersenyum dan tanpa keangkuhan. Maicih merupakan produk cemilan pertama berupa keripik pedas yang memiliki Izin : Dinkes P-IRT, LPPOM, dan Halal MUI. Maicih dianggap produk cemilan paling fenomenal di Indonesia hingga se-Asia Tenggara, karena sensasi rasa pedas yang tetap aman dikonsumsi dan strategi bisnis yang membuat pasar bisnis baru dan mengubah trend cemilan dengan contoh yang dapat dilihat banyaknya bermunculan cemilan pedas. Maicih merupakan produk khas Sunda, sehingga CV. Maicih menjalankan program CSR (Corporate Social Responsibility) terkait kebudayaan sunda(benda sejarah,tarian sunda, dan musik sunda), kegiatan lingkungan hidup, dan Pendidikan. CV. Maicih perusahaan yang memiliki kesadaran untuk pengembangan SDM Indonesia agar lebih maju melalui berbagai kegiatan di kesenian, lingkungan hidup, dan Pendidikan. Pada kemasan Maicih itu selalu dicantumkan slogan "One Coin One Leaf" yang artinya setiap pembelian Maicih maka konsumen menyumbang RP. 100,- Untuk pelestarian lingkungan/konservasi. Lalu sejak Juni 2011 Maicih resmi mengganti kemasan dengan menggunakan paperbag / kemasan bungkus kertas sehingga dapat mengurangi sampah plastik di Indonesia. Maicih juga turut mendukung aksi musisi independen kota Bandung dengan wujud membuat event untuk band indie di Bandung Maicih smpai saat ini telah melahirkan banyak variasi produk serba pedas diantaranya : 1. Kripik Singkong pedas : Level 3, Level 5, Level 10 2. Basreng : Baso ikan goreng 3. Makaroni : Nyere, Lampion, dan Hileud 4. Buringkal 5. Suhu : Kripik Singkong pedas 6. Nyacas : Popcorn pedas Pada bulan Oktober ini Maicih mengeluarkan variasi baru yaitu Kripik Singkong Level 0 yang memiliki arti kripik singkong yang tidak pedas. Lalu Bob Merdeka sebagai pemilik usaha selalu memberikan informasi secara cepat dan ramah terhadap konsumen, reseller, dan distributor baik itu melalui media online maupun sistem diskusi. Dari sisi Marketing, Maicih membuat konsep marketing yang fenomenal yaitu melalui Facebook dan twitter, beberapa ada yang jual memakai mobil dipinggir jalan, kafe/ restoran, dan merambah hingga restoran yang berada di Malaysia dan Singapura. Seluruh reseller dan distributor dicantumkan secara resmi di webnya yaitu : www.maicih.com